Shower kamar mandi merupakan peralatan yang kini cukup populer penggunaanya, terutama di rumah-rumah modern yang mengusung konsep minimalis. Fungsi utama shower ini adalah untuk menyemprotkan air secara merata baik pada saat membersihkan maupun membilas tubuh kita. Hal ini secara otomatis lebih mempermudah aktivitas mandi, karena tidak memerlukan gerakan tangan berkali-kali seperti ketika menggunakan gayung untuk mengambil air di bak dan mengguyurkannya ke tubuh kita. Selain itu pemakaian shower di kamar mandi juga akan menghemat air karena lebih mudah dikontrol melalui kran sesuai dengan kebutuhan.
Tidak hanya itu saja, keterbatasan lahan yang saat ini sering menjadi kendala rumah-rumah sekarang dalam menyediakan ruangan kamar mandi yang luas, salah satunya bisa diatasi oleh pemakaian shower ini. Instalasi shower tidak memerlukan lahan seperti bak mandi atau bath-tub, karena tertanam di dalam dinding tembok kamar mandi. Dari segi kesehatan juga shower mengeluarkan air yang lebih higienis karena langsung dari sumber air melalui instalasi pipa.
Seiring dengan kemajuan teknologi dan desain, model shower kamar mandi pun akhir-akhir ini tersedia dalam pilihan yang sangat beragam. Nah, untuk memilih shower yang tepat sebagai bagian dari perabotan rumah minimalis Anda, di bawah ini kami akan berbagi tipsnya.
1. Pilih ukuran dan bentuk shower sesuai dengan kebutuhan
Secara umum ada 2 model yakni built-in shower dan hand shower. Built-in shower adalah shower dengan bentuk yang pipa/slangnya tertanam di dinding tembok atau plafond, sedangkan hand shower adalah shower yang bisa digerakan kemana saja (fleksibel). Jika Anda memnginginkan kamar mandi yang terlihat rapi dan praktis, maka built-in shower adalah pilihannya. Namun jika Anda menginginkan gerakan yang leluasa dari semprotan air maka harus menggunakan hand shower. Perhatikan juga ketinggian pemasangan shower, pastikan shower bisa dijangkau oleh seluruh anggota keluarga, dimana idealnya
ketinggian tersebut antara 190-200 cm.
2. Sesuaikan model shower dengan layout kamar mandi anda
Jika anda memilih shower yang berdiri sendiri (freestanding), maka pemasangannya bisa ditempatkan di sudut ruangan agar kamar mandi terasa lapang. Perhatikan juga arah semprotan air agar tidak menyebar kemana-mana seperti ke bagian tirai penyekat atau dinding kaca.
3. Pilih shower yang mempunyai kekuatan semprotan air yang bisa diatur
Beberapa pabrikan menciptakan shower dengan fitur pengaturan daya semprot air yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Kekuatan semprotan air tersebut memiliki pola yang bervariasi mulai dari percikan seperti jarum, semprotan halus hingga semprotan deras.
4. Pilih material shower yang kuat dan memiliki nilai estetika
Shower kamar mandi yang kini tersedia di pasaran kebanyakan berbahan plastik atau fiber, meski begitu ada juga yang terbuat dari campuran besi dan stainless. Tentunya masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan, namun yang harus diperhatikan adalah daya tahannya terhadap air serta nilai estetikanya dalam menunjang penampilan kamar mandi minamils Anda.
Itulah beberapa tips sederhana dalam memilih shower kamar mandi minimalis yang bisa dijadikan referensi bagi anda yang akan membeli shower untuk kamar mandinya, terima kasih semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment